Log in to access resources reserved for MDRT members.
  • Belajar
  • >
  • 5 ide inovatif untuk terhubung lebih dekat dengan nasabah dan prospek
5 ide inovatif untuk terhubung lebih dekat dengan nasabah dan prospek
5 ide inovatif untuk terhubung lebih dekat dengan nasabah dan prospek

Mar 09 2023 / Round the Table Magazine

5 ide inovatif untuk terhubung lebih dekat dengan nasabah dan prospek

Tips untuk tetap diingat nasabah dan mendorong kemauan mereka untuk datang ke janji temu.

Topik bahasan

Oleh Antoinette Tuscano 

Kalau bisa jadi istimewa, mengapa harus seragam dengan para penasihat lainnya? Cobalah satu dari lima ide kreatif dan seru ini agar pamor pribadi Anda lebih cemerlang dari yang lain. Pikat perhatian, pacu referensi, dan perdalam relasi dengan nasabah.

1. Antar kopi untuk kehadiran rapat daring yang lebih pasti

Saya sempat kepayahan karena seringnya nasabah dan prospek membatalkan rapat Zoom dengan saya. Lantas, saya mulai membelikan mereka kopi, yang diantar ke rumah tepat sebelum temu daring kami. Sekarang, mereka tak lagi membatalkan temu daring dengan saya.

Glen Alexander Winata, Jakarta, Indonesia, anggota 10 tahun MDRT. Hubungi Winata di gawinata@gmail.com.

2. Dari peduli timbul referensi

Saya suka memasak untuk nasabah. Banyak nasabah super sibuk karena harus bekerja sekaligus mengasuh anak. Pada akhir pekan, saya memasak untuk diri sendiri dan nasabah. Itu cara saya menunjukkan kepedulian – sekaligus menuai banyak referensi. Makanan sehat saya ikut menjaga kesehatan mereka. Mereka pun tak harus menggunakan manfaat asuransi. Makanan sehat ini cara terbaik saya membangun kedekatan dari hati.

Yeon Hwa Yoon, Seoul, Republik Korea, anggota 12 tahun MDRT. Hubungi Yoon di yhydream7@naver.com.

3. Magnet istimewa

Segmen spesialisasi saya adalah nasabah pasutri. Jadi, di TikTok saya memposting cara agar pasutri bisa merencanakan keuangannya dan tumbuh bersama. Konten media sosial ibarat magnet yang menarik perhatian saat melayang kencang dari satu postingan ke lainnya. Magnet Anda harus sangat terspesialisasi. Fokus ini membantu saya meraih referensi.

Joseph Tan, ChFC, CLU, Singapura, anggota 16 tahun MDRT. Hubungi Tan di josephtan@acquityasia.com.

4. Senyum merekah karena kartu ucapan ultah

Saya meriangkan hati nasabah dengan kartu ucapan ultah digital yang saya rancang khusus. Saya pakai templat di Canva untuk membuatnya. Foto-foto nasabah dan nama serta logo saya juga tercantum di kartunya. Nasabah kadang men-share kartu ucapan ini di media sosial mereka.

Ronald Espina Lim Jr., Cebu City, Filipina, anggota delapan tahun MDRT. Hubungi Lim Jr. di plukronald.lim@gmail.com.

5. Kartu nama NFC

Kartu nama saya kartu nama NFC. Kartu nama yang dirancang khusus dan apik ini tinggal saya tap ke ponsel orang, info kontak saya pun langsung terunduh ke daftar kontak ponselnya. Ada kode QR-nya juga. Kartunya mudah diubahsuaikan, dan bahkan bisa ditambahi tautan ke medsos Anda.

Lim Yee Von, Selangor, Malaysia, anggota delapan tahun MDRT. Hubungi Von di yeevon09@gmail.com.

3 langkah agar tahan uji

Oleh Johan Fanggara, CFP

Setelah mengikuti kompetisi olahraga daya tahan (endurance sport) – lima maraton, dua lomba Ironman, dan beberapa triatlon – saya sadar profesi jasa keuangan itu ibarat lari maraton, bukan sprint. Karenanya, bila ingin membangun karier yang lestari, pola pikir kita harus tepat.

Orang biasanya menganggap jarak tempuh maraton mustahil ditaklukkan. Namun, tiap akhir pekan, garis finish lomba maraton dilewati ribuan orang biasa. Artinya, tidak mustahil. Meski tak ada yang terlahir dengannya, daya tahan seperti itu ternyata bisa dilatih dan dibina. Demikian pula daya tahan bisnis kita.

Berkarier selama satu dasawarsa di sektor jasa keuangan, saya menemukan pola dalam membangun mindset bisnis tahan uji. Terus meraih MDRT, Court of the Table, dan bahkan Top of the Table selama bertahun-tahun, layaknya melewati garis finish lari maraton, mungkin tampak seperti prestasi yang mustahil. Namun, bagaimana kalau, ibarat berlatih daya tahan, Anda membangun pola pikir dalam berbisnis yang memampukan Anda untuk terus meraih target? Saya rasa Anda bisa.

Tekad bulat untuk tujuan jelas

Target besar takkan bisa dicapai tanpa tekad bulat untuk menaklukkannya. Mengapa target itu amat penting dan melekat di hati Anda? Apakah targetnya cukup jelas?

Susun rencana kerja, dan laksanakan

Target tanpa rencana takkan ada artinya. Pecah ke target-target bulanan atau bahkan mingguan. Pantau terus untuk memastikan arah dan laju langkah Anda benar. Inilah yang menunjukkan Anda tak cuma berminat, tetapi juga bertekad.

Jangan berlari sendiri

Prestasi dahsyat tak bisa dikejar sendiri. Galang dukungan dari orang-orang yang mau berlari bersama Anda dan yang yakin Anda pasti bisa.

Hal hebat itu butuh waktu. Kita harus siap dan mau menjalani prosesnya. Yang kita tabur sekarang takkan kita tuai hari ini. Jangan berlari maraton dengan pola pikir lari sprint.

Terakhir, tanpa tekad, kaki takkan mulai melangkah. Dan tanpa konsistensi, garis akhir takkan pernah dilewati. Ayo, jadilah penasihat keuangan tahan uji.

Johan Fanggara, CFP, adalah anggota tujuh tahun MDRT dari Jakarta Utara, Indonesia. Hubungi Fanggara di jfanggara.asn@gmail.com.